PTK TK 04 MENINGKATKAN MINAT BELAJAR UNTUK MENCIPTAKAN SUASANA PEMBELAJARAN YANG AKTIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN MELALUI PERMAINAN DARI BAHAN SISA
MENINGKATKAN
MINAT BELAJAR UNTUK MENCIPTAKAN SUASANA
PEMBELAJARAN YANG AKTIF, KREATIF, EFEKTIF
DAN MENYENANGKAN MELALUI PERMAINAN
DARI BAHAN SISA PADA ANAK
KELOMPOK A DI TAMAN KANAK
– KANAK PEMBINA 2 XXX
ABSTRAK
Pendidikan adalah “ Usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat dan
negara. Pada kenyataannya di sekolah banyak
peserta didik yang kurang
berminat saat proses pembelajaran sedang berlangsung. Mereka kelihatan
kurang bergairah, tidak bersemangat dan kurang menyenangi materi yang
disampaikan. Oleh karena itu perlu dicari apa penyebabnya dan bagaimana agar
siswa bergairah dan merasa senang mengikuti proses pembelajaran. Salah satu
upaya yang akan penulis lakukan adalah mencoba menciptakan pembelajaran yang
menyenangkan.
Sesuai dengan permasalahan dan upaya pemecaham masalah
tersebut di atas maka judul penelitian tindakan kelas yang akan peneliti
lakukan adalah “ MENINGKATKAN MINAT BELAJAR UNTUK MENCIPTAKAN SUASANA PEMBELAJARAN YANG
AKTIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN MELALUI PERMAINAN DARI BAHAN SISA PADA
ANAK KELOMPOK A DI TAMAN KANAK – KANAK PEMBINA 2 XXX “. Pentingnya masalah ini
diteliti yaitu untuk mengetahui apakah dengan menggunakan PAKEM dapat
meningkatkan minat anak terhadap proses pembelajaran.
PTK ini dilaksanakan dalam dua siklus yang melibatkan siswa kelompok A di Taman Kanak –
Kanak Pembina 2 Xxx yang didukung oleh guru – guru yang tergabung di TK Pembina
2, yang dua orang diantaranya bertindak sebagai observer pada waktu pelaksanaan
PTK. Setelah PTK selesai hasilnya dapat disimpulkan sebagai berikut:
1.
Dengan pembelajaran PAKEM melalui
permainan dari bahan sisa dapat meningkatkan perhatian peserta didik terhadap
materi yang relevan.
2.
Dengan PAKEM dapat membuat siswa
lebih bersemangat dan tidak merasa bosan mengikuti proses pembelajaran.
3.
Dengan menggunakan permainan dari
bahan sisa proses pembelajaran lebih hidup karena siswa lebih banyak aktif.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan di Taman Kanak – Kanak adalah “ suatu upaya
pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun
yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan
dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.“
Taman Kanak – Kanak
sebagai pendidikan yang diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan
dasar, memiliki kelompok sasaran anak usia 3 – 6 tahun yang sering disebut masa
emas perkembangan. Di samping itu, pada anak usia ini anak – anak masih sangat
rentan yang apabila penanganannya tidak tepat justru dapat merugikan anak itu
sendiri.
Dalam kenyataannya minat belajar anak saat proses belajar
mengajar sedang berlangsung belum optimal. Proses pembelajaran yang terjadi
saat ini yaitu bermain sambil belajar seraya belajar sambil bermain.
Karena bermain adalah realisasi dari perkembangan diri
dari kehidupan anak dapat tumbuh dan berkembang melalui berbagai kegiatan yang
dilakukan anak pada waktu bermain dan melalui pengalaman anak dapat
mengembangkan potensi – potensi yang dimilikinya melalui bermain. Selanjutnya
dengan bertambahnya usia anak dapat dengan sadar menyerap stimulasi lingkungan
dan mulai dapat mengorganisasikan serta melakukan generalisasi terhadap
pengalaman yang diperoleh.
1.2 Masalah
Masalah yang dihadapi dalam proses pembelajaran dari
judul yang telah dikemukakan adalah :
1.
Keterbatasan adanya alat praga.
2.
Kurangnya minat belajar.
1.3 Rumusan Masalah
1.
Apakah proses pembelajaran aktif,
kreatif, efektif dan menyenangkan ( PAKEM ) melalui permainan dari bahan sisa
dapat membangkitkan minat anak kelompok A di Taman Kanak – Kanak Pembina 2.
2.
Apakah penerapan PAKEM dapat
meningkatkan kemampuan anak kelompok A di TK Pembina 2 dalam melakukan proses
pemebelajaran.
1.4 Tujuan
1.
Untuk mengetahui proses
pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan melalui permainan dari
bahan sisa dapat membangkitkan minat anak.
2.
Meningkatkan minat anak kelompok A
di TK Pembina 2 Xxx dalam mengikuti proses pembelajaran.
3.
Meningkatkan kemampuan anak untuk
lebih aktif dan kreatif.
1.5 Manfaat
Dengan penelitian tindakan kelas melalui PAKEM, melalui
permainan dari bahan sisa diharapkan terjadi perbaikan dan peningkatan proses
pembelajaran secara lebih rinci manfaatnya adalah :
- Bagi pesertas didik, diharapkan mereka dapat tertarik dan senang menngikuti proses pembelajaran sehingga timbul minat untuk bernain sambil belajar mereka dihadapkan pada gambar menarik yang sesuai dengan materi pembelajaran. Mereka akan lebih mengenal berbagai macam lambang bilangan dan gambar – gambar dan dapat menyebutkan kembali isi gambar tersebut . setelah mereka menggunakan alat praga diharapkan pula kegiatan belajar mengajar bila lebih hidup semula siswa itu aktif, sehingga hasil kegiatan belajar mengajar akan lebih baik dan kemampuan perubahan perilaku peserta didik akan lebih meningkat.
- Bagi guru, proses pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan kreativitas mengajar, karena guru dituntut untuk menyusun program pembelajaran, kemudian harus menyiapkan berbagai gambar yang sesuai dengan bahan yang akan diajarkan. Guru juga akan lebih ringan di dalam melaksanakan tugas mengajarnya, karena yang lebih aktif adalah siswa dan guru hanya mengarahkan saja..
- Bagi sekolah, diharapkan dengan meningkatkan minat anak, dalam proses pembelajaran, siswa akan lebih tertarik, lebih semangat, lebih senang dan bergairah dalam belajar, sehingga hasil belajarnya pun akan lebih baik dari sebelumnya. Akhirnya diharapkan mutu pendidikan di sekolah dapat meningkat.
Untuk mendapatkan
file PTK / Skripsi / Thesis lengkap
dalam
format Ms. Word.
Hubungi
: 085728916006
0 komentar:
Posting Komentar